Karena Ia Penyempurna Setengah dari Dien

Suatu hari, seorang teman bertanya kepada teman dekatnya.

A: "Siap tidak menikah jika saat ini ada seorang lelaki datang mengkhitbahmu?"
B: "Masih banyak hal yang perlu saya benahi dan pelajari untuk menuju kesana."
A: "Bukankah menikah itu ibadah dan pelengkap keimanan seseorang. Ia setara dengan setengah dien?"
B: "Benar, oleh karena itu, saya harus mempersiapkannya dengan cermat."
A: "Meski orang tersebut shaleh?"
B: "Hal itu justru membuat saya berfikir. Boleh jadi ia adalah orang yang tepat bagi saya namun tidak demikian saya di hadapannya. Begitu banyak kekurangan yang ada pada diri saya."
A: "......"